Makanan Berbasis Beetroot di Moskow
Gw jadi suka banget sama olahan beet di Moskow.
Yang terkenal adalah borsh (tulisan Rusianya begini борш). Ini sup yang dibuat dari beet. Isinya ada dagingnya, kadang sapi, kadang unggas, kadang juga kambing, lebih ke daging merah lah ya. Beetnya biasanya dipotong memanjang (semacem julliene), kuahnya jadi pink. Iya pertama milih ini karena warnanya lucu banget.
Kabarnya ini adalah makanan khas daerah-daerah sini. Nggak cuma Moskow, tapi juga daerah sekitar.
Sup ini biasanya dimakan bersamaan dengan roti rye yang warnanya hitam itu, dan juga cream cheese. Untuk versi yang full in, biasanya disajikan juga gulungan lemak babi. Tapi ini nggak semuanya selalu begini karena umumnya mereka jual paket yang isinya sup, roti dan cream cheese. Ini paket dasarnya.
Rasanya gimana? Secara garis besar (tanpa cream cheese), rasanya ringan sekali. Ada aroma dagingnya tentunya. Waktu makan itu kesannya seperti makan sup sayur bening. Kecuali kalau cream cheese-nya masuk ke sup. Nah kalau ada ininya, rasanya jadi agak gurih dikit.
Anyway, yang jelas supnya nggak ada bau-bau tanahnya.
Nah, olahan dari beetroot lainnya yang tiba-tiba gw suka adalah salad yang ditumpuk. Lapisan paling bawah adalah kentang, lapisan tengah adalah haring (you either love it or hate it), lapisan paling atas adalah beet. Dari bentukannya sih lucu, warnanya menggugah selera. Menyebabkan diri ini menjadi penasaran gimana rasanya.
Setelah dicoba ternyata rasanya seger. Seger yang fresh seperti salad dedaunan gitu. Cuma bedanya abis makan ini langsung berasa kenyang banget karena udah ada karbohidrat dari kentang. Beet-nya nggak bau tanah, haringnya nggak amis sama sekali, kentangnya seger banget nggak lembek. Dipikir-pikir bagus juga komposisi salad ini. Ada buah, protein, dan karbo. Paket sehat dan simpel, serta murah meriah. Kalau beli di supermarket harganya kisaran 200an rubel.
Lagi-lagi gw suka. Sama sekali nggak ada ekspektasi tapi ternyata wow enak juga olahan beetroot ini.
Borshct dan salad beet-haring ini menjadi menu yang umum banget muncul di restoran-restoran di Moskow. Harganya terbilang murah. Satu mangkuk sedang borscht kira-kira harganya 400an rubel. Kalau makan sup aja nggak cukup kenyang, bisa lho tambah salad beet-haring ini.
Kira-kira makanan ini cocok nggak ya di lidah orang Indonesia pada umumnya?
Comments
Post a Comment